Pages

RSS

Welcome to my Blog
Hope you enjoy reading.

Senin, 29 Juni 2009

Aturan bermain di linkpayer.com ($5 just for signup), cari duit lewat link

Linkpayer.com merupakan situs baru dalam dunia bisnis internet. Model bisnisnya pun juga agak beda dengan bisnis-bisnis yang lain. Cara kerja bisnis ini lumayan gampang. Kalaupun tanpa memiliki blog pun bisa dijalankan. Linkpayer.com sendiri baru launching desember tahun kemarin. Jadi, mungkin belum bisa ngasih bukti apakah situs ini membayar atau tidak. Yang jelas, untuk mendaftar gratis koq, bahkan account kita langsung diisi $5 oleh pihak linkpayer. So, nggak ada salahnya kalo nyoba..
Cara kerjanya relatif mudah. Kita cukup mereferensikan suatu link, yang kemudian diredirect melalui linkpayer. Nah, ketika diredirect maka sebelum menuju linbk aslinya, akan muncul iklan terlebih dahulu dari linkpayer. Untuk lebih jelasnya, ikuti aja langkah2 berikut. Di bawah ini saya contohkan, sebuah link ke www.cuit2blog.blogspot.com

1. Daftar dulu di linkpayer. Kalau mau sih lewat link refferal saya , nggak rugi koq. Tapi kalo nggak mau ya udah, langsung aja ke linpayer.com. Saya nggak maksa koq…

2. kalo udah kedaftar, langsung login aja deh… nggak pake lama

3. Trus lihat aja bagian atas halaman, ada tulisan Links->Generate New Links. Oke Guys. kalo udah, isi aja kolom2 kosongnya seperti di bawah ini.

1. Enter a descriptive title for the newly created link so that you can refer back to it later–> masukin aja judul linknya, sebagai contoh (www.Formulabisnis.com)
2. Enter the original link which you would like to convert–> masukin link aslinya (http://www.formulabisnis.com/?id=yudisusanto)
3. Select category of advertisements to display. If you have no preference, select ‘Let LinkPayer Decide’–>pilih kategori iklannya.. terserah mau pilih yang mana.
4. Which type of advertisement would you like to appear when a user clicks on the new link?–> yang ini juga terserah pren, mau pilih yang mana. yang sesuai dengan jatidiri elo aja deh..
5. When a user clicks on the ‘Skip This Message’ on the advertisement page, they will be taken to the web site listed in step 2 , do you want the browser to open a new window, or stay in the same one?–>kalo yang ini saya sarankan pilih aja yang ada tulisan recommendednya.
6. Selesai, klik Generate new link, maka kita bakalan dikasih link baru dari linkpayer.com, habis ini langsung main deh! Untuk cara maennya, ikuti langkah2 ini lagi ya..
Sebagai contoh hasil linknya seperti ini: Link asli www.cuit2blog.blogspot.com
(http://www.youtube.com/watch?v=U4Nn9C7JPhc) diubah menjadi Link video Naruto Shippuden versi linkpayer (http://www.linkreducer.com/KIJRYEMV16543).
Coba aja diklik aja tuh atu-atu. Terlihat jelas kan perbedaannya…
Nah, semakin banyak link tersebut dikunjungi orang lain, kemungkinan semakin besar pula earning kita… Udah paham kan?? kalo berminat, langsung aja deh, daftar lewat link refferal saya… itu sih kalo elo mau. kalau nggak juga gak masalah.

Minggu, 28 Juni 2009

20 Situs Penghasil Uang untuk Anda

>Teknologi & Internet>Bisnis Dan Ekonomi>20 Situs Penghasil Uang untuk Anda

.

>

20 Situs Penghasil Uang untuk Anda

Summary rating: 5 stars (1 Tinjauan)
Kunjungan : 490
kata : 900

oleh : netpreuneur

Pengarang : Gari
Diterbitkan di: Februari 21, 2009
Untuk melipatgandakan penghasilan online Anda, 20 situs di bawah ini bisa menjadi alternatif:
  1. Break.com – Anggota Break.com akan dibayar untuk setiap original video, gambar, atau games yang di-upload ke situs ini. Jika gambar, video, atau games yang diupload tampil dalam halaman Gallery Break.com, kita akan dibayar $25. Sangat mudah, bukan?
  2. edo.com – Domain parking. Jika Anda memiliki 10 domain yang belum terpakai, parkirkan kesepuluh domain tersebut di Sedo.com. Situs ini akan membantu menyediakan konten sekaligus iklan, agar domain Anda yang belum terpakai itu bisa menghasilkan.
  3. 3.Entrecard.com – Jual 1000 Entrecard Credit Anda dengan harga berkisar antara 4$-6$. Cara mendapatkan credit sangat mudah. Anda cukup melakukan dropping Entrecard lain sebanyak mungkin. Untuk sekali dropping Anda akan mendapat 1 credit. Sehari Anda hanya dibatasi melakukan 300 kali dropping. Jadi, 1000 EC dapat terkumpul setelah sekitar 4 hari dropping. Mudah sekali bukan? Hanya dalam 4 hari Anda bisa mendapat 4$-6$.
  4. Marketiva.com – Situs penyedia jasa internet trading secara gratis. Jika Anda ahli dalam hal Forex trading, situs ini bisa dijajal. Begitu Anda terdaftar, Anda akan mendapat modal sebesar $5 (real money) untuk memulai trading. Jika belum berani trading, Anda bisa terlebih dulu latihan di situs ini dengan uang maya.
  5. GlobalCashClicks.com – Dapatkan uang dengan mendapatkan pekerjaan simple, seperti online survey, paid to click, paid to sign up, dll.
  6. ReviewMe.com - Pilih artikel ReviewMe yang anda suka, tulis dalam blog Anda, dan dapatkan hingga $200 per artikel.
  7. Shareapic.net – Host gambar yang Anda miliki di sini, tempatkan gambar-gambar yang telah dihost di Shareapic tersebut di blog Anda, atau forum yang Anda ikuti, lalu dapatkan uang setiap kali gambar Anda dilihat (per impression).
  8. Vizu.com – Buat polling di situs ini, lalu tempatkan polling tersebut di situs atau blog Anda. Anda akan dibayar setiap ada yang berpartisipasi pada polling yang Anda pasang di blog Anda tersebut.
  9. SliceThePie.com – Dengarkan musik, berikan sedikit review, dan dapatkan bayaran. Besar kecilnya nominal yang kita peroleh tergantung dari rating yang kita miliki, rating paling rendah adalah bintang satu yaitu sebesar £0,3 per track dan paling tinggi adalah bintang lima sebesar £0,12 per track. Untuk menaikkan ranking tersebut kita harus rajin memberi komentar pada sebuah track lagu.
  10. GetAFreelancer.com – Jual keahlian Anda di bidang tertentu, dan dapatkan penghasilan.
  11. Today.com – Buat sebuah blog, tulis artikel berbahasa Inggris sesuai dengan kategori yang Anda pilih. Semakin popular blog Anda, semakin besar bayaran yang bisa Anda terima. Untuk awal, mereka menggunakan program Pay Per Impression. Anda akan dibayar $0.002 setiap kali halaman Anda dilihat. Setiap bulan ada kontes yang bisa Anda menangkan. Hadiahnya berkisar antara $50-$300.
  12. DonkeyMails.com – Pay Per Click. Anda akan dibayar setiap kali Anda melihat sebuah iklan. Minimum payout hanya $1. Terdapat contest yang bisa Anda ikuti dengan berbagai hadiah.
  13. GetPaidMails.com – Pay Per Read Emails. Senada dengan DonkeyMails. Hanya saja iklan akan langsung diantar ke alamat email Anda. Minimum payout $8. Ada begitu banyak iklan yang bisa Anda lihat, sehingga minimum payout dapat Anda capai dengan cepat.
  14. DayTipper.com – Tulis tips singkat mengenai topik tertentu. Jika tips Anda diterima, Anda akan dibayar dengan sejumlah uang tertentu.
  15. Google.com/Adsense – Buat sebuah blog berbahasa Inggris, tempatkan iklan Adsense di blog Anda, dan dapatkan bayaran setiap kali iklan tersebut diklik oleh pengunjung.
  16. Twittad.com – Monetize account Twitter yang Anda miliki dengan situs ini. Caranya, Anda hanya diminta mengganti background Twitter Anda dengan background dari para pemasang iklan.
  17. Yuwie.com – Jika Anda sudah terbiasa menggunakan Friendster, Facebook, atau MySpace, maka situs social networking ini bisa juga Anda coba. Anda akan dibayar per impression. Artinya, semakin banyak halaman profil Anda dilihat, maka penghasilan Anda akan semakin berlipat ganda.
  18. YouSayToo.com – Sebuah kombinasi antara paid to socialize, paid to blog, paid to upload, dan paid to write. Untuk sign-up Anda akan dibayar $50. Minimum payout adalah $100.
  19. Scour.com – Anda akan dibayar untuk setiap aktivitas pencarian (searching) yang Anda lakukan di situs ini. Metodenya sama persis ketika Anda mencari di search engine seperti Google, Yahoo, Alta Vista, dan lain sebagainya.
  20. mturk.com (Amazon Mechanical Turk) – Situs ini menyediakan berbagai pekerjaan yang dilakukan mudah jika dikerjakan manusia manusia tetapi sulit dikerjakan komputer. Misalnya membuat trivia question, menjawab pertanyaan, menempatkan objek di gambar, mencari informasi, mengumpulkan dan memasukkan data dari website, dll. Anda tentu akan dibayar untuk melakukan setiap pekerjaan.
Untuk pembayaran, sebagian besar situs di atas menggunakan media pembayaran PayPal. Anda dapat mendapatkan account PayPal secara gratis di situs paypal.com.
Selamat berburu dollar!!

Kamis, 25 Juni 2009

Bahaya dan dampak televisi

Seiring dengan majunya peradaban dunia dan dinamika kehidupan penduduk bumi yang cenderung vertikal, tak jarang menimbulkan banyak gejolak kehidupan sosial. Permasalahan sosial selalu timbul setiap saat dikarenakan sangat cepatnya arus globalisasi.

Majunya dan berkembangnya peradaban dunia juga mempengaruhi alat pendukungnya yaitu tekhnologi. Dinegara dunia ketiga arus perkembangan tekhnologi selalu terjadi terus-menerus. Terlebih dinegara seperti Indonesia yang cenderung lebih konsumtif di bandingkan dengan negara yang telah maju sebelumnya, dari mulai perkembangan media massa berupa media cetak maupun media elektronik, juga mempengaruhi media individu seperti gadget elektronik terbaru semisal fasilitas content dari sebuah handphone.

Tekhnologi pun juga sangat berpengaruh dalam proses perubahan sosial di masyarakat. Penyalahgunaan tekhnologi cenderung dapat ber-implikasi negatif bagi proses keberlangsungan interaksi sosial di masyarakat bahkan dapat menjadi imbasnya dari arus tekhnologi walaupun peranannya ditekankan kepada perilaku perubahan individu.

Salah satu produk tekhnologi yang turut mendukung perubahan dan masalah sosial di masyarakat adalah televisi. Menurut Skomis dalam bukunya Television and Society; An Incuest and Agenda ( 1985 ), dibandingkan dengan media massa lainnya ( radio, surat kabar, majalah, buku, dan sebagainya ). Televisi tampaknya mempunyai sifat istimewa. Ia merupakan gabungan dari media dengar dan gambar. Bisa bersifat informatif, hiburan, maupun pendidikkan, bahkan gabungan dari ketiga unsur diatas. Dengan layar relatif kecil diletakkan di sudut ruangan rumah, televisi menciptakan suasana tertentu dimana pemirsanya duduk dengan santai tanpa kesengajaan untuk mengikutinya. Penyampaian isi atau pesan juga seolah-olah langsung antara komunikator ( pembawa acara, pembawa berita, artis ) dengan komunikan ( pemirsa ). Informasi yang disampaikan mudah dimengerti karena jelas terdengar secara audio dan terlihat jelas secara visual.[1]

Dengan didasarkan hal itu terbentuklah suatu proses imitasi di masyarakat secara mentah-mentah dan bulat-bulat. Hampir semua aspek yang keluar dan tayang di televisi dapat diperagakan dan ditiru secara langsung karena jelas bentuk peragaannya secara audio-visual, jadi jangan heran bila Indonesia rakyatnya sebagain besar dapat di dikte oleh televisi.

Dus, tak urung kehadiran televisi dan acara-acaranya mempengaruhi budaya, tataran normatif di masyarakat, hingga sistem sosial. Invasi acara yang dilakukan secara bebas tanpa tahapan penyeleksian dan editing yang ketat bahkan dapat membuat hilangnya satu generasi. Lihatlah betapa dampak Jakarta-Sentris dimana Jakarta sebagai pusat pemerintahan menjadi contoh sentral provinsi lainnya untuk mengikuti segalanya seperti Jakarta, mulai dari life style, social interaction, bahkan instant culture Jakarta pun pindah kedaerah hampir di seluruh Indonesia.

Oleh karena itu dalam kesempatan ini saya akan coba membahas tentang dampak televisi bagi kehidupan sosial di Indonesia dalam bahasan yang bersifat umum. Semoga upaya saya ini dapat membuahkan manfaat bagi diri saya sendiri maupun bagi yang membaca tulisan ini.

Televisi dan arus budaya

Tak diragukan lagi, bahwa sebenarnya tujuan diciptakan televisi memiliki banyak manfaat yang positif. Setidaknya seperti apa yang dikatakan oleh Drs. Wawan Kuswandi dimana dikatakakan bahwa tujuan dari media televisi seharusnya[2] ( hal ini dalam konteks luas, tetapi tak tertutup juga dalam konteks ke-indonesiaan -pent ) :

1. Sebagai alat informasi
2. Hiburan
3. Kontrol sosial
4. Penghubung wilayah secara geografis.

Mari kita lihat apakah tujuan dari media televisi sudah sesuai dengan apa yang diharapkan khususnya dengan porsi acara televisi di Indonesia yang disuguhkan oleh beberapa stasiun televisi di Indonesia, khususnya stasiun televisi swasta yang tumbuh menjamur baik coverage nasional maupun lokal.

Bila ia sebagai alat informasi tak jarang hanya lebih banyak diisi dengan berita infotainment[3], berapa banyak berita yang bersifat interaktif dan memperkaya wawasan seseorang justru tidak ditempatkan pada slot acara yang dikategorikan prime time, berarti hal ini secara tidak langsung menjadikan sisi hura-hura ( lepas dari hasrat para pemasang iklan ) lebih banyak diangkat di televisi dibandingkan dengan sisi yang seharusnya menjadikan rakyat Indonesia lebih merasakan dan sensitif terhadap permasalahan sosial di sekitarnya. Masyarakat lebih suka dan lebih peduli dengan siapa selebritis yang hari ini bercerai dibandingkan dengan kasus mengapa seorang ibu tega membunuh ketiga anaknya[4].

Bila sebagai hiburan, maka tak jauh hiburan yang disuguhkan lebih banyak kepada fokus acara sinetron ( sinema elektronik ). Adapun sinetron yang ada, sangat tak mewakili seluruh provinsi di Indonesia, yang ada hanya lingkup sentralistik Jakarta dan memukul rata seluruh provinsi di Indonesia. Lihatlah sinetron ‘remaja’ yang muncul belakangan telah menjadikan para remaja menjadi sosok-sosok yang hedonis dan egois. Lihat pula dengan trend ‘terkenal-instan’ yang telah menjadikan masyarakat Indonesia berharap menjadi masyarakat instant pula, lihat juga trend dengan sinetron yang katanya ‘religius’ dan mengingatkan orang akan mati menjadi latah di seluruh stasiun televisi swasta membuat sinetron ‘islami’ yang sama (dan kita sebagai orang Islam seharusnya malu karena disuguhkan dengan fenomena kuburan yang bisa meledak), dan sederetan hiburan yang tak jelas nilai pendidikkannya apalagi hubungan sosial yang ada di masyarakat Indonesia.

Bila ia sebagai kontrol sosial, rasanya tujuan ini jauh dari harapan. Disebabkan televisi telah menjadikan masyarakat Indonesia individu-individu yang hedonis, kapitalis, bahkan egois. Televisi telah berhasil menempatkan posisinya di hati rakyat Indonesia sebagai guide life yang rasanya ‘kotak ajaib’ itu mesti ada di rumah-rumah keluarga Indonesia, bayangkan dari mulai rumah gedongan sampai bantaran sungai dan kolong jembatan, dari yang bermerek asli sampai imitasi, dari yang bergaransi sampai hasil mencuri, televisi sudah menjadi hajat hidup orang banyak. Lantas bagaimana mau menjadi kontrol sosial, yang ada justru malah menjadikan masyarakat Indonesia para social climber dalam memperlebar stratifikasi sosial dan diferensiasi sosial di masyarakat Indonesia ketika melihat realita bahwa mengikuti televisi sudah menjadi kewajiban tersendiri. Jadi jangan harap televisi menjadi sebuah kontrol sosial, yang ada malah masalah sosial selama tayangan televisi yang ada masih seperti ini.

Mungkin harapannya adalah fungsi televisi sebagai penghubung wilayah geografis, dalam hal ini khususnya Indonesia yang wilayahnya luas dan terbagi menjadi beribu-ribu pulau ( sampai banyak pulau yang belum diberi nama dan pulau yang hilang ketika pasirnya digerus negara tetangga ). Setidaknya televisi dapat menjadi bermanfaat dengan tayangan breaking news-nya baik ketika gempa dan tsunami di NAD, gempa dan tsunami di Yogyakarta, gempa dan tsunami di Pangandaran. Televisi menjadi sarana yang efektif dalam menayangkan berita tersebut dengan sangat cepat ( walaupun untuk mengatakan tepat sangat disangsikan, sebab seringkali informasinya meleset ). Termasuk juga dengan adanya beberapa stasiun televisi yang menayangkan program acara petualangan ke daerah-daerah terpencil di Indonesia sehingga dapat memperkaya wawasan dan menjadikan masyarakat kota berkaca ( tapi itu dia kesemua acara tersebut tidak ditaruh pada slot prime time, jadi akhirnya masyarakat kota pun masih bisa berkaca dengan filem barat dan sinetron murahan ).

Terdapat suatu asumsi bahwa televisi memiliki dampak destruktif yang luar biasa, terlebih pada perusakan sistem budaya. Nilai dan norma budaya masyarakat Indonesia yang telah diwarisi secara turun-temurun dapat berubah 360 derajat dengan kehadiran sebuah ‘kotak ajaib’ di rumah-rumah penduduk Indonesia.

Gaya hidup western setidaknya telah memberikan warna tersendiri, atau justru bahkan mungkin lebih westernis dibandingkan dengan orang western[5] yang ketika ada trend baru sangat sayang untuk dilewatkan oleh generasi belakangan. Gaya hidup western dan instant pulalah yang menimbulkan masalah sosial baru dikalangan masyarakat, tumbuhnya generasi hedon baru yang individualistik dan pesimis dalam menatap hidup telah merebak menjadi trend tersendiri di Indonesia.

Betapa tidak, hampir seluruh wilayah di Indonesia berubah menjadi Jakarta. Penulis pernah berkesempatan ke suatu wilayah di Jawa Tengah dan mengunjungi sebuah pasar pakaian murah, dan alangkah kagetnya saya ketika melihat beberapa penjualnya telah menjadi ‘orang Jakarta’ yang berdialek Jawa. Gaya pakaian si-mba yang cukup full pressed body, rambut yang disisir ke pinggir di rebonding dan colouring, gaya bicara medoknya ketika mengucapkan lu-gue, hingga interaksi dengan teman yang lain benar-benar Jakarta. Kalau tetap seperti ini mungkin budaya lokal dan tradisi adat yang asli akan pudar dan luntur digerus oleh televisi.

Televisi dibawah hegemoni global

Kekuatan media televisi dalam mempengaruhi proses sosial di masyarakat tak lepas dari kekuatan tunggal yang menjadi denyut nadi stasiun televisi. Yaitu proses pendanaan keberlangsungan stasiun televisi swasta yang tak mendapatkan subsidi pemerintah.[6]

Terlepas dari itu semua, hegemoni kapitalisme dalam memainkan potensi media sebagai “alat penjajah” gaya baru. Lewat ‘kotak ajaib’ tersebut terdapat banyak indikasi-indikasi brainstroming yang dilakukan oleh western[7] sebagai pemain utama dalam meng-ekspor budayanya ke negara-negara yang sedang berkembang[8] agar menjadikan sistem demokrasi-kapitalis yang hegemonial di dunia lebih memiliki banyak pengikut pola tersebut.

Sebagai sebuah fasilitator, sistem komunikasi ( terlebih komunikasi media elektronik ) memiliki kekuatan yang sangat besar. Sistem ini juga bisa membuat alat fasilitator lain menjadi lebih kuat. Kemampuannya menyebarkan pesan ke banyak orang di berbagai tempat sekaligus, menjadikannya sebagai sumber kekuatan, terlepas dari informasi atau gagasan apa yang disebarkannya. Karena itu banyak pihak yang berusaha memanfaatkannya[9]. Sehingga terbentuk suatu jargon “ siapa yang menguasai media maka menguasai dunia “[10]. Dan tepatlah bahwa barat-lah saat ini pemain utama yang telah berhasil (setidaknya sampai saat ini) memanfaatkan media dan sekaligus menjadi penguasanya.

Sehingga dengan bebas dan serta-merta barat telah menancapkan kukunya dengan kokoh dihampir pelosok negara ( baik negara dunia kedua, maupun negara dunia ketiga ). Setidaknya western telah hampir sukses menyeragamkan kultur budaya dan pola interaksi sosial di masyarakat.

Tentang hal ini, Piotr Sztompka memberikan komentar bahwa dalam periode belakangan ini unifikasi dan homogenisasi kultur pada skala global umumnya ditampilkan melalui media massa terutama melalui televisi. “ imperialisme media “ makin lama mengubah dunia menjadi ‘ dusun global ‘ dimana lingkup pengalaman kultural dan produknya pada dasarnya adalah sama. Pengaruh serupa ditimbulkan oleh kenaikan arus wisatawan yang menyebarkan pola kultur masyarakat indutri barat tempat mereka berasal.[11]

Paul Lazarsfeld dan Robert K. Merton juga melihat media dapat menghaluskan paksaan sehingga tampak sebagai bujukan. Mereka mengatakan “ kelompok-kelompok kuat kian mengandalkan teknik manipulasi melalui media untuk mencapai apa yang diinginkannya, termasuk agar mereka bisa mengontrol lebih halus “. Bahkan penguasa di masyarakat totaliter seperti di Uni Soviet dan RRC, juga telah menempuh cara ini guna menggantikan cara-cara lama seperti teror dalam mengendalikan masyarakatnya.[12]

Efek buruk televisi terhadap masyarakat

Seperti yang sebelumnya kita ketahui televisi merupakan alat komunikasi media publik yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat umum, dibandingkan dengan radio, surat kabar, maupun majalah. Tetapi, seperti yang telah diutarakan sebelumnya acara dalam sebuah “ kotak ajaib “ tersebut sangatlah bersifat destruktif saat ini, setidaknya lebih banyak mengandung unsur eksploitasi dibandingkan dengan sisi eksplorasi. Sebab acara yang ada bukanlah menumbuhkan kreativitas dan mengembangkan wawasan keilmuan melainkan membuat masyarakat stagnan dan cenderung jalan di tempat.

Mekanisme kerja televisi tidak memberikan kemungkinan munculnya kedalaman. Tidak ada psikolog, sosiolog, apalagi antropolog di dalam suatu tayangan acara televisi saat ini sebagai konsultan. Bahkan untuk editor bahasa pun tidak ada. Menonton televisi adalah sebuah kegiatan yang cenderung bersifat conversational, friendly, emotional and not demanding. Untuk itulah, pada beberapa Negara yang relatif lebih maju dibandingkan dengan Indonesia ( yang media televisi beroperasi di wilayah tanpa aturan, tanpa sanksi ) terdapat aturan etik yang ketat. Pihak pemerintah memiliki UU yang diterapkan di negara tersebut sangat ketat dalam mengawasi pengoperasian media televisi.[13]

Berbeda dengan Indonesia dimana sampai saat ini pembentukan lembaga KPI ( Komisi Penyaiaran Indonesia ) jalan ditempat bahkan dibawah bayang-bayang Menkominfo ( Menteri Komunikasi dan Informatika ) dan pihak asosiasi televisi swasta. Padahal seharusnya KPI merupakan badan yang memiliki otoritas khusus dan legal dari pemerintah. Tetapi yang terjadi saat ini setiap kali KPI mengeluarkan peraturan tentang penyiaran selalu mentah ditengah jalan dan tidak terealisasi secara paripurna.

Dan realita yang terjadi sangat jelas saat ini dimana stasiun-stasiun televisi swasta yang ada saat ini lebih mengedepankan hasrat libido pemasang iklan. Jadi tolak ukur kualitas acara menjadikannya bahwa acara tersebut banyak iklannya. Dibandingkan dengan mengedepankan kualitas acara sesungguhnya dan untuk siapa segmentasinya. Sehingga dengan serampangan stasiun televisi swasta menjadikan rating acara untuk menggaet iklan sebanyak-banykanya yang dihasilkan dari audiens share ( jumlah pemirsa ) rata-rata dan relatif yang biasanya dilakukan oleh lembaga survey tertentu.

Teror media televisi belakangan ini lebih didasari pada tindakan-tindakan eksploitatif. Stasiun televisi swasta mengeksploitasi rakyat dan kemudian mendikte-kannya kembali. Setidaknya betapa tidak dapat dikatakan penggunan bintang iklan wanita hampir mencapai 90 % ada di setiap iklan ( dalam artian hampir tak ada iklan yang didalamnya tidak menggunakan model wanita, melainkan pasti ada bintang iklan wanitanya ), hatta didalam iklan rokok sekalipun hingga ( maaf ) celana dalam pria. Apakah ini eksploitasi atau justru memang hakikat dari equality gender ??

Secara teoritis dampak acara televisi dibagi menjadi tiga :[14]

1. Dampak kognitif, yaitu kemampuan seseorang atau pemirsa untuk menyerap dan memahami acara yang ditayangkan televisi yang melahirkan pengetahuan bagi pemirsa. Contoh : acara kuis di televisi yang mendidik, Who Wants To be Millionaire, Siapa Berani, dll.
2. Dampak imitasi ( peniruan ), pemirsa dihadapkan pada trendi aktual yang ditayangkan televisa. Contoh : style artis di televisi, semisal Rumah Idaman, My Style, Paranoia, dll.
3. Dampak behavior ( perilaku ) yaitu proses tertanamnya nilai-nilai sosial budaya yang telah ditayangkan acara televisi yang diterapkan dalam kehidupan pemirsa sehari-hari. Contoh : Sinetron Dai Cilik, dll.

Penjelasan diatas merupakan sebuah teori yang saat ini masih perlu diuji kembali. Adapun dibawah ini beberapa efek buruk negatif segmentasi secara fakta yang paling besar menerima dampaknya dari tayangan acara televisi yang ada belakangan ini.

1. Anak-anak

Anak-anak merupakan salah satu sasaran empuk bagi program tayangan televisi yang ada saat ini. Setidaknya program tayangan televisi telah menjadikan anak-anak kelinci percobaan yang paling baik bagi para pemasang iklan. Mengapa demikian ? budaya konsumtif masyarakat Indonesia telah ditularkan hingga ke anak-anak, bayangkan untuk suatu iklan es-krim yang menggugah selera telah menanamkan dihati anak-anak ingin memilikinya dan membelinya lantas merayu ayahnya untuk membelikannya, bila tidak ia akan menangis atau mungkin ngambek ( atau bisa juga bunuh diri ). Bayangkan pula bila semua tayangan iklan yang diputar ingin dimilikinya.

Berikutnya tayangan acaranya, saat ini mungkin yang sedang ngetrend di komunitas masyarakat pemukiman padat penduduk adalah salah satu acara wrestling entertainment semacam Smack Down, WCW, RAW, dan berbagai judul lainnya[15]. Anak-anak rela menonton hingga pukul 11.00 malam (walaupun telah diluar slot prime time), setelah itu disekolah mereka bukan fokus untuk belajar melainkan sibuk menceritakan bagaimana tadi malam King Booker mengalahkan Finlay, atau memperagakan kepada teman-teman yang lain gaya bantingan dari Triple H dkk.

Sungguh sangat memprihatinkan bukan? Bukannya tayangan yang memacu kreatifitas, kognitif, dan psikomotorik justru malah tayangan yang mengajarkan kekerasan jadi jangan heran bila besarnya nanti melakukan tindakan anarkisme. Bulan April 1997, YKAI ( Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia ) mengumumkan hasil penelitiannya yang cukup mengagetkan. Menurut lembaga yang concern dengan dunia anak tersebut, lebih dari separuh film anak-anak mengandung adegan-adegan anti sosial dan menjurus kepada kekerasan. Karena itu, para pendidik dan tokoh agama banyak mengirimkan protes kepada beberapa stasiun televisi, karena acara-acara yang ditayangkan sudah menyimpang dari etika dan bahkan tidak mendidik.[16]

2. Remaja

Membicarakan dampak televisi bagi kalangan ini sungguh bagaikan menuliskan diatas air, karena trend bagi segmentasi ini selalu berubah hampir setiap bulan. Ketika belum lama gaya rambut seperti bintang Taiwan keluar semua berbondong-bondong mengikutinya, ketika belakangan muncul model Mohawk-Punk semua barbershop ikut kebanjiran order, belakangan lagi trend Mohawk plus Mullet dengan sampingnya di Skin ikut merebak hingga kalangan anak SMP kelas 2. bagaimana dengan wanitanya? Ketika muncul gaya rambut Shaggy semua iku bergaya Shaggy, ketika muncul gaya Ladies Punk -Long Feathercut- ( gurita ) semua ikut gaya ini, ketika sedang trend jeans hot pants seperti bermuda, kapri, maupun boxer, otomatis ikut juga, hingga yang terakhir kali sekarang ini ( update terbaru ) model pakaian baby doll. Ampun DJ !!!![17]

Jadilah pantas mengatakan kalangan remaja sebagai kalangan yang paling parah mendapatkan dampak dari tayangan televisi yang tak mendidik. Mungkin ketika jamannya Sophan Sofyan dan Widyawati istilah free sex merupakan sesuatu yang tabu, tapi saat ini secara perkembangan trend sudah maju free sex merupakan sesuatu yang mesti ada dalam suatu hubungan pria dan wanita. Karena dampak apa ? mari bersama-sama kita jawab dengan nada yang panjang : sinetroooooooon…..

Ketika dulu film yang pernah tayang ditelevisi dengan bermuatan pornografis ditempatkan di jam malam, namun saat ini acara yang serupa namun dengan setting-an berbeda semacam film virgin dan sinetron lainnya dapat tayang di slot prime time, walaupun sinetron malam yang agak menjurus kepada pornografi diputar di jam malam diatas jam 23.00 tapi yang heran mengapa setting sosialnya disorot latar masyarakat menengah kebawah[18]. Setidaknya hampir setiap sinetron saat ini ada adegan yang menjurus kepada seks bebas dan pelecehan seksual.

3. Ibu rumah tangga

Berbicara tentang sejauh mana dampak televisi bagi ibu rumah tangga, pastilah berbicara betapa segmentasi ini merupakan sasaran yang paling banyak menjadi korban iklan. Para ibu biasanya menjadikan televisi sebagai acuan dalam suatu permasalahan, terlebih para ibu biasanya hanya mendapatkan dan memperkaya wawasannya dengan menonton televisi saja yang dapat dilakukan ketika sambil memasak, menyetrika pakaian, hingga bersih-bersih rumah. Dan juga para ibu paling rajin memberikan komentar terhadap suatu tayangan televisi hingga mengalahkan sutradaranya bahkan tahu ending dari suatu sinetron. Untuk infotainment biasanya para ibu lebih sering mengkonfirmasikan dengan para tetangganya ketika berbelanja sayuran didepan rumah sambil iseng mengucapkan “ sayang banget Ira Maya Sopha mau cerai dengan suaminya… padahalkan usia pernikahannya sudah lama….sampai… udah tua-tua aja pada cerai kayak pasti masih laku aja…” dan seterusnya.

Dalam struktur masyarakat yang bertumpu pada ibu sebagai pemegang kunci perekonomian suatu rumah tangga, bukanlah tak mudah bagi para pemasang iklan untuk mengerucutkan sasarannya terlebih di program acara yang ditayangkan paling banyak ditonton oleh para ibu semacam gossip, sinetron, dan info-info masalah domestik ( tata boga, tata dekorasi, tata busana, hingga tata perabotan dan acara yang berbau menata lainnya, sayangnya tak ada tata negara ). Para ibu biasanya menjadi insan-insan yang latah tentang suatu produk yang hampir sama dengan anak-anak tapi bedanya para ibu bisa membaca, anak-anak tidak. Kalau sudah begini apakah tidak dapat dikatakan sebagai masalah sosial ?? dimana para ibu dididik juga oleh mentornya (televisi) menjadi manusia yang konsumtif dan latah.

4. Dampak secara umum

Sebenarnya masih banyak dampak negatif yang disebabkan oleh ‘kotak ajaib’ seperti kasus latah pada stasiun televisi yang saling nyontek. Ketika telah ada tayangan yang melonjak ratingnya dan disukai pemirsa langsunglah stasiun televisi lainnya ketularan untuk membuat acara televisi yang sama, seperti ketika genre sitkom sedang banyak diminati maka stasiun yang lain ikut, ketika genre misteri sedang diminati ikut juga stasiun televisi yang lain, dan genre tayangan lainnya seperti sinetron remaja, percintaan, drama kolosal, reality show, dll, pastilah akan diikuti oleh yang lainnya. Dengan demikian ini menjadikan kita dapat melihat bahwa miniatur masyarakat Indonesia saat ini didasarkan pada budaya ikut-ikutan dan tak lebih dari sekedar membebek. Masih ingat pulakan dengan bahasan sebelumnya yang mengungkit terkenal-instan, semacam idol-idolan, akademi khayalan (fantasi) Indonesia, kontes dangdut ( sampai dibuat filem yang berjudul Mendadak Dangdut, dan anak-anak sekarang mendapatkan kosakata negatif baru yaitu Jablay[19] ). Belum lagi sinetron misteri yang sampai dibuat reality show ( bayangkan !!) semisal pemburu hantu.[20]

Yang lebih parah lagi eksploitasi msyarakat menengah kebawah dengan berbagai macam reality show yang membuat mereka euforia sesaat. Betapa tidak acara semacam Uang Kaget, Rejeki Nomplok, Turis Dadakan, dan yang sejenisnya membuat masyarakat menengah kebawah terkesan hanya dijadikan komoditas iklan dan ambisi sesaat production house ( PH ) yang membuatnya, bayangkan diantara mereka yang melihatnya hanya terbuai dengan angan-angan sebagian kecil mereka yang mendapatkannya dengan pengandai-andaian yang berlebihan. Sebaiknya bila diniatkan untuk membantu berikanlah mereka modal untuk usaha bukannya disuruh menghabiskan uang yang sebegitu banyaknya untuk melampiaskan hasrat yang diberikan uangnya dengan waktu satu jam, lihat pula pemberi uangnya yang menggunakan pakaian layaknya bos atau western style, apakah ini tak dapat dikatakan sebagai kapitalis gaya baru ??

Secercah harapan dalam Sebuah solusi

Banyak para ahli yang telah mengupayakan dan memberikan catatan tentang bagaimana menangkal dampak arus budaya televisi yang cenderung pop dan superfisial. Tapi bagi saya tak ada penawar yang lebih baik selain Islam[21], Islam yang telah sempurna (kamil) telah mengatur segala sesuatu baik yang akan terjadi, yang terjadi, dan yang telah terjadi sebab itu semua tak terlepas dari kehendak Alloh. Poin pertama dalam membentengi diri akan bahaya televisi ini ialah membentengi diri sendiri dan keluarga dari bahayanya, sebagaimana ayat dalam Al Qur’an.

“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.”( QS. At Tahrim : 6 )

Poin kedua adalah sebaiknya para pengelola dan perencana acara televisi tetap harus konsekuen dan konsisten membuat paket acara dengan tujuan yang jelas dan pasti serta diiringi tanggung jawab moral dalam melihat kondisi dan situasi pemirsanya[22] dengan tidak hanya memuaskan ambisi dan libido pemasang iklan, dalam arti lain iklan bagi stasiun televisi swasta penting tapi jangan sampai tayangan acara yang ditampilkan lantas menghapus nilai norma dan budaya maupun moral yang ada di masyarakat. Poin ketiga adalah pemerintah seharusnya peka dan tanggung jawab dalam turut serta menertibkan program acara yang tak mendidik dengan mengaktifkan dan memberikan wewenang yang tanpa kendala bagi KPI ( Komisi Penyiaran Indonesia ) dalam melaksanakan tugasnya memantau proses penyiaran stasiun televisi swasta di Indonesia. Poin keempat, mengembalikan khittah televisi lokal disetiap provinsi sebagai aspek penuh wawasan dan pendidikan lokal bagi masyarakatnya. Terlihat solusi tersebut terkesan klise, tapi apabila dijalankan dan semua berjalan dengan maksimal insya Alloh akan terwujud.

Penutup

Televisi sebagai sarana komunikasi yang seharusnya sarat manfaat sangat tepat bila efektivitasnya memberikan manfaat yang kongkrit bagi kemajuan bangsa. Tetapi kenyataannya dampak teror dan destruktif televisi saat ini lebih banyak dibandingkan dengan sisi manfaatnya. Budaya pop, hedonisme, trend superfisial, kepanjangan ideologi kapitalis, dan berbagai toxic lainnya seakan telah melekat bagi pencitraan televisi saat ini ditengah masyarakat Indonesia. Betapa tidak dalam suasana kebangsaan yang penuh dengan keprihatinan, iklan yang ditampilkan adalah produk sepeda motor, mobil, hingga hand phone terbaru. Betapa hal tersebut menyebabkan jurang diferensiasi dan statifikasi sosial masyarakat Indonesia semakin dalam dan tak bertepi. Tumbuhnya masyarakat instant dan social climber di tengah rakyat Indonesia saat ini benar-benar tak dapat di-elakkan. Berbagai langkah dan solusi para ahli dalam mengantisipasi dampaknya telah dilakukan, tapi apa boleh dikata semua solusi tersebut seakan termentahkan dan menjadi klise bagaikan sebuah krikil kecil ditengah dominasi batu-batu cadas dan besar.

* gambar diambil dari : http://www.pdpersi.co.id/images/news/content/tv.jpg

Daftar pustaka

Bali, Wahid Abdus Salam, Terdakwa Utama Menggugat Televisi ( alih bahasa oleh Ahmad Syaikhu, S.Ag ), Jakarta: Pustaka Darul Haq, September 2002.

Kuswandi, Wawan. Drs, Komunikasi Massa : sebuah analisis media televisi, Jakarta: PT. Rineka Eka Cipta, Maret 1996.

Rivers, William L, Jay W. Jensen, Theodore Peterson, Media Massa dan Masyarakat Modern ( edisi kedua, alih bahasa Aris Munandar & Dudy Priatna), Jakarta: PT. Kencana, Desember 2003.

Sutiawan, Iwan, Menyibak ‘Budaya’ Latah Tayangan Televisi, dalam http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2005/0705/02/0805.htm

Sztompka, Piotr, Sosiologi Perubahan Sosial (alih bahasa Tri Wibowo Budi Santoso), Jakarta: PT. Prenada Media, Juli 2005.

Wirodono, Sunardian., Matikan TV-Mu ; teror media televisi di Indonesia, Yogyakarta: Resist Book, Maret 2006.

footnote

[1] Televisi dan Masyarakat ( sebuah pengantar ), Drs. Rusdi Muchtar, MA. dalam Komunikasi Massa : Sebuah Analisis Media Televisi, Drs. Wawan Kuswandi, hal. V.

[2] Drs. Wawan Kuswandi, Komunikasi Massa; sebuah analisis media televisi, hal. 99

[3] Sebuah istilah baru, yang berarti kemasan acara gabungan antara Informasi dan Entertainment.

[4] Contoh kasus yang terjadi di Bandung beberapa bulan lalu, dimana seorang ibu membunuh ketiga anaknya hanya karena sang ibu beranggapan khawatir dengan masa depan anaknya. Padahal si-ibu adalah alumni salah satu perguruan tinggi negeri terkenal di Indonesia dan seorang muslimah yang berjilbab.

[5] Betapa tidak, saya jadi teringat ada seorang pemusik yang siang-malam menggunkan kacamata hitam. Padahal orang western biasanya menggunakan kacamata hitam di siang hari saja itupun ketika panas yang sangat terik. Contoh lain trend rambut yang di bleaching dan colouring di kalangan anak muda sekarang khususnya para ABG, jika orang western rambut yang pirang ingin dihitamkan, orang Indonesia justru malah rambut hitam dipirangkan.

[6] Hal ini untuk membedakan dengan TVRI, yang saat ini menjadi televisi publik

[7] Sebagai pemain utama saat ini, western merupakan kekuatan dunia baru setelah tumbangnya komunis-sosialis. Sehingga saat ini pula western pun sedang mencari musuh untuk melampiaskan hawa nafsunya dan panah itu kena kepada tubuh umat islam dengan dalih memerangi terrorisme.

[8] Untuk mengatakan Negara lemah

[9] William L. Rivers, dkk. Media Massa dan Masyarakat Modern, hal. 38

[10] Sunardian Wirodono, Matikan TV-Mu, hal 104

[11] Piotr Sztompka, Sosiologi Perubahan Sosial, hal.109

[12] William L. Rivers, dkk. Loccit, hal. 39

[13] Sunardian Wirodono, Loccit, hal. 151

[14] Drs Wawan Kuswandi. Komunikasi Massa : Sebuah Analisis Media Televisi, hal. 100.

[15] Setidaknya inilah yang saya lihat seperti di daerah Tebet, Manggarai, sampai tempat kosan saya sekarang ini di belakang komplek dosen UIN Ciputat.

[16] Wahid Abdusalam Bali,. Terdakwa Utama Menggugat Televisi ( pengantar penterjemah ), hal vi.

[17] Sebuah ungkapan terkejut dikalangan urban society khususnya para club hoopers yang sering turun menjadi crowd di clubbing place.

[18] Tak percaya, silakan lihat di Lativi hampir setiap malam diputar sinetron pornografi yang bersetting sosial menengah kebawah.

[19] Tentang kosakata ini saya sempat bertanya kepada adik saya apa yang dimaksud dengan Jablay, lalu dijawabnya semacam PSK (pekerja seks komersil ) yang rela di-pegang-pegang tak senonoh tapi tak dibayar. Berarti lebih rendah daripada PSK. Dan saat ini kosakata ini merebak dimana-mana khususnya didaerah padat penduduk di perkotaan Jakarta, sebuah fenomena bukan??

[20] Mungkin orang Jepang sebagai produsen terbesar pesawat televisi akan kaget bila datang ke Indonesia, dimana dinegara mereka mungkin tayangan televisi dipenuhi dengan tayangan edukatif dan tekhnologi. Tapi ketika datang ke Indonesia televisi yang canggih digunakan untuk ngejar-ngejar hantu, sangat patut untuk disayangkan

[21] Alasan saya mengangkat solusi ini paling awal agar tanggung jawab saya didepan Alloh terealisasi untuk mendakwahkan Islam, dan agar saya tak dicap sebagai seorang yang sekuler bahkan liberal. Terlebih ditengah suasana kampus yang penuh kecaman dari banyak orang akan ideology sekuler-liberal yang telah menjadi rahasia umum. Semoga Alloh menyelamatkan saya dan pembaca yang membaca tulisan ini dan memberikan ampunan_nya bagi warga kampus UIN Jakarta ini.

Etika di tepat kerja

Dalam teori, etiket adalah cara bagi seseorang untuk mengungkapkan rasa saling hormat satu sama lain. Dalam praktiknya, etiket merupakan serangkaian petunjuk yang membingungkan dan berubah-ubah yang tidak semua orang ikuti.

Contohnya, suatu waktu anda makan di sebuah restoran atau bahkan di rumah, perhatikan berapa orang yang meletekan sikut mereka di meja. Bagi beberapa restoran, semua tangan di atas meja mendekati waktu makan merupakan pelanggaran yang tak termaafkan. Bagi yang lain, anda akan terlihat kaku jika tidak menyondongkan tangan untuk terlibat dalam percakapan karena anda lebih memperhatikan postur anda.

Ketika anda meninggalkan kenyamanan di rumah anda, iya atau tidak orang akan memenuhi harapan anda dengan berbagai macam etiket yang diluar kendali anda. Anda akan berpikir bahwa "Pak" atau "Bu" adalah cara sopan untuk memanggil seseorang, sementara orang lain akan berpikir anda kasar jika tidak melakukannya. Dan siapa yang tahu jika masih ada yang peduli dimana anda meletakkan sikut anda ketika makan?

Etiket dan tatakrama masih berlaku di tempat kerja, tapi tidak sekaku ketika makan di sebuah restoran. Etiket tempat kerja yang perlu anda pikirkan lebih kepada pertimbangan daripada suatu tradisi. Terkadang kita tidak menyadari hal kecil bisa menjengkelkan orang lain.

Berikut ini adalah suatu waktu sepanjang hari ketika anda mungkin ingin berhenti dan berpikir tentang apakah anda sudah menjadi rekan kerja yang bailk:

1. Menunggu lift...
-Jangan tekan tombol naik ketika pintu lift akan tertutup hanya untuk membuat orang lain menunggu anda untuk masuk ke dalam.
- Jangan tahan pintu lift terbuka jika seseorang hanya beberapa detik tertinggal.

2. Di dalam lift...
- Jangan berdiri dekat seseorang dengan tidak nyaman, terutama jika masih anda ruang kosong. Memaksa diri anda ke dalam sekotak lift dengan cara menyelipkan diri anda diantara orang-orang, hanya akan memperburuk diri anda.
- Tutupilah mulut anda ketika batuk atau bersin. (Bukan hanya di lift, tapi dimanapun juga). Anda mungkin berpikir itu sudah pasti, tapi belum tentu.

3. Dalam ruang administrasi...
- Jangan lupa bahwa ruang staff administrasi juga bagian dari perusahaan. Jika anda masuk ke dalamnya, mengambil surat anda, dan pergi begitu saja seolah-olah surat itu secara ajaib muncul di sana, dan orang-orang yang bekerja di sana tidak mengetahuinya, anda bersikap tidak sopan.
- Ucapkanlah terima kasih pada rekan kerja anda di seluruh gedung kantor anda. Mulai dari staff maintenance sampai sekuriti dan pekerja kantin, beberapa orang di sana membantu hari kerja anda lebih mudah. Baik itu ucapan terima kasih atau berbicara singkat di lift, berbincanglah dengan orang-orang di luar lingkup kerja anda.

4. Di telepon...
Jangan memaksa untuk menelepon seseorang, telaponlah kembali beberapa jam lagi, teleponlah lagi keitga kalinya di siang hari untuk meninggalkan pesan, lalu kirimlah e-mail. Tidak setiap orang ada ketika anda membutuhkannya, jadi berikan mereka waktu untuk memberi respon. Berikan waktu satu hari atau seminggu (tergantung pada kepentingannya) sebelum menindaklanjuti.

5. Di lorong kantor...
Jangan sergap seseorang secara tiba-tiba dengan pertanyaa. Jika anda sudah menunggu atasan anda untuk menjawab pertanyaan anda dan anda menghampirinya ketika ia terburu-buru menuju meeting, jangan sudutkan ia dengan pertanyaan anda. Satu hal, anda tidak tahu kalau ia ada pertemuan mendesak. Juga, jawabannya mungkin akan lebih rumit dari sekedar ya atau tidak, dan ia mungkin tidak ingin memberikan catatan pada anda ketika menuju lift.

6. Dalam meeting...
Simpanlah komentar yang tidak perlu. Tentu, meeting bisa jadi membosankan dan orang lain terlalu bersemangat, tapi berbisik-bisik dengan rekan kerja anda adalah sikap yang tidak menghargai siapapun yang sedang berbicara dan orang yang ingin berkonsentrasi. Tambahan
lagi, sikap negatif anda tidak akan dibiarkan begitu saja oleh atasan anda.

7. Di kamar kecil...
Cucilah tangan anda. Jika anda meninggalkan kamar kecil tanpa mencuci tangan dan seseorang melihatnya, anda akan dianggap orang yang penuh kuman di kantor. Lebih buruk lagi, hal itu membuat orang jijik dan membuat mereka tidak ingin sama sekali dekat-dekat ke meja anda.

8. Di meja anda...
Jangan mengeluh soal cuaca, beban kerja anda, atasan, bayaran anda dan hal lain yang anda hadapi. Tentu, mengeluarkan uneg-uneg adalah yang orang-orang lakukan, tapi sikap negatif yang terus-menrus keluar mengganggu orang di sekitar anda. Tak berapa lama orang-orang akan memasang headphone untuk menghindari ocehan anda. (Camkan ini ketika anda juga berada dalam lift. Tidak seorang ingin turun sepuluh lantai denga orang selalu mengumpat).


Sumber : www.perempuan.com

Hantu-hantunya luar negeri

Berikut adalah Makhluk-Makhluk gaib yang paling terkenal dan sering dibicarakan oleh orang-orang yang tinggal di dunia barat.

1. Goblins
Goblin.jpg

Mahluk ini banyak di kenal di berbagai dongeng, mahluk kecil dan berbulu ini seringkali lebih tampak nakal daripada menyeramkan. Berbagai legenda megatakan bahwa goblin bersembunyi di hutan, melakukan berbagai kenakalan dan terkadang menggantikan bayi manusia dengan anak mereka.

2. Demon
demon.jpg


Salah satu cara paling gampang buat menyebut "roh jahat". Secara umum demon digambarkan sebagai naga kecil yang bisa terbang, dengan kepala yang bisa berputar-putar.

3. Gargoyles
gargoyles.jpg


Mahluk ini terkenal berada sebagai salah satu elemen arsitek yang mengerikan dengan fungsi sebagai tempat mengalirkan air hujan sehingga tidak mengganggu bangunan. Secara spiritual, gargoyle digunakan untuk melindungi jemaat gereja dari kekuatan jahat.

4. Zombies
zombies.jpg

Zombie adalah mahluk yang dihidupkan kembali dari kematian dengan menggunakan sihir gelap (nekromansi) atau mereka yang roh-nya dihisap dari tubuhnya). Seorang ahli ethno botani di Haiti menemukan salah satu obat yang bisa digunakan sehingga membuat orang berada dalma kondisi zombie.

5. Werewolves
werewolves.jpg

Biasanya mahluk ini akan tampil normal dan baik-baik saja sampai tiba malam purnama. Mereka adalah manusia yang dikutuk untuk berubah wujud menjadi serigala

6. Jack-of-Lanterns
Jack-of-Lanterns.JPG

Dibuat dari labu yang diukir menakutkan dan dinyalakan dari dalam. Merupakan taradisi bangsa Celtic dan ditujukan untuk mengusir roh jahat yang berkeliaran di jalanan pada 31 Oktober.

7. Bats
bats.jpg

Hewan buta ini ditakuti karena salah satu spesies yang ada memang harus bertahan hidup dengan menggunakan darah mahluk lain, dan terkadang sampai menyerang manusia meggunakan giginya yang tajam.

8. Witches
witches.jpg

Di masa lalu para Witch dianggap memiliki kekuatan magis yang dihubungkan dengan dunia alami. Seperti semua agama kuno, mereka dianggap sebagai iblis dan sering harus menderita penyiksaan pada masa awal Gereja di abad pertengahan

9. Ghosts
ghost.JPG

Dari segi ilmiah, hantu adalah energi yang tertinggal di dunia dan tidak bisa dihancurkan sama sekali. Secara garis besar ada 50% dari masyarakat yang percaya akan adanya hantu

10. Vampires
vampires.jpg

Minggu, 21 Juni 2009

Album Baru Gita Gutawa

Setelah sukses dengan debut album self-title pada tahun 2007, kini Gita Gutawa kembali lagi meluncurkan album keduanya yang bertajuk Harmoni Cinta pada tanggal 8 Mei 2009. Selama 2 tahun berselang, pemilik nama lengkap Aluna Sagita Guatawa ini telah berhasil meraihkan berbagai penghargaan, contohnya dari Ami Award 2008, Gita memperoleh penghargaan sebagai Pendatang Baru Terbaik dan Album Terbaik. Di tahun yang sama, Gita juga mengharumkan nama Indonesia sebagai pemenang 6th International Nile Song Festival di Kairo, Mesir.

Dalam album kedua tersebut, Gita yang dikenal sebagai remaja yang aktif dan ceria menyajikan dua jenis musik yang berbeda: yang pertama dengan gaya fun, kasual, dan pop, lalu di sisi lainnya dengan konsep klasik, grande, dan orkestra melalui khas suara Gita yang angelic.

Duabelas tembang yang disajikan merupakan hasil kolaborasi Gita Gutawa dengan sejumlah musisi papan atas, diantaranya Melly Goeslaw, Dewiq, Maia Estianty, dan Yovie Widianto. Bahkan ada seorang musisi luar negeri asal Singapura bernama Dick Lee yang dikenal sebagai Andre Lloyd Webber-nya Asia yang ikut berkerjasama.

Ayah Gita tentu tidak lepas kontribusinya sebagai produser, arranger, dan Orkestrator album ini.

“Sebagai orang yang berada dibalik layar, saya merasa puas. Karena album ini adalah manifestasi dari integrasi penuh berbagai pihak seperti label (Sony Music) musisi, penulis lagu, dan banyak lagi dalam membuat karya lokal dengan standar internasional. Mudah-mudahan karya ini mendapat apresiasi dari penikmat musik,” jelas Erwin Gutawa.

Lirik :

PARASIT

petir membangunkanku
dari mimpi burukku
selama ini ku hanya terperangkap
dalam medan magnetmu
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
baru kusadari
kau seperti parasit
minta ini itu
kau minta padaku dengan semaumu

cukup sudah ku kini mulai gerah
ku perlu oksigen
untuk aku bernafas
tanpamu

pergi kau ke ujung dunia
dehidrasi di gurun sahara
hilang di segitiga bermuda

pergi kau ke luar angkasa
hipotermia di kutub utara
hilang di samudra antartika
dan jangan kembali

parasit parasit parasit (parasit)
kau memang parasit
parasit parasit parasit parasit

mulanya malu-malu
lalu jadi benalu
minta ini itu
kau minta padaku dengan semaumu

cukup sudah
ku mulai naik darah
ku seperti bom atom
yang siap meledak karenamu

repeat reff

parasit parasit parasit
kau memang parasit
minta dibayarin
minta ditraktirin
minta dianggarin
minta dijemputin
minta ditelponin
minta di sms-in
minta dibeliin
dasar kau parasit ah…

Cara beli saham

Pada dasarnya membeli saham harus lewat sekuritas atau broker yang tercatat di BEI, dengan mengikuti persyaratan administrasi dari sekuritas tersebut, coba tanya langsung di tiap sekuritas, sebab masing2 memiliki kebijakan yang berbeda

tambahan info

Saham (stock) merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling popular. Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan perusahaan ketika memutuskan untuk pendanaan perusahaan. Pada sisi yang lain, saham merupakan instrument investasi yang banyak dipilih para investor karena saham mampu memberikan tingkat keuntungan yang menarik.

Saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan modal seseorang atau pihak (badan usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan menyertakan modal tersebut, maka pihak tersebut memiliki klaim atas pendapatan perusahaan, klaim atas asset perusahaan, dan berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Pada dasarnya, ada dua keuntungan yang diperoleh investor dengan membeli atau memiliki saham

1. Dividen

Dividen merupakan pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan dan berasal dari keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Dividen diberikan setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham dalam RUPS. Jika seorang pemodal ingin mendapatkan dividen, maka pemodal tersebut harus memegang saham tersebut dalam kurun waktu yang relatif lama yaitu hingga kepemilikan saham tersebut berada dalam periode dimana diakui sebagai pemegang saham yang berhak mendapatkan dividen.
Dividen yang dibagikan perusahaan dapat berupa dividen tunai – artinya kepada setiap pemegang saham diberikan dividen berupa uang tunai dalam jumlah rupiah tertentu untuk setiap saham - atau dapat pula berupa dividen saham yang berarti kepada setiap pemegang saham diberikan dividen sejumlah saham sehingga jumlah saham yang dimiliki seorang pemodal akan bertambah dengan adanya pembagian dividen saham tersebut.

2. Capital Gain

Capital Gain merupakan selisih antara harga beli dan harga jual. Capital gain terbentuk dengan adanya aktivitas perdagangan saham di pasar sekunder. Misalnya Investor membeli saham ABC dengan harga per saham Rp 3.000 kemudian menjualnya dengan harga Rp 3.500 per saham yang berarti pemodal tersebut mendapatkan capital gain sebesar Rp 500 untuk setiap saham yang dijualnya.


Sebagai instrument investasi, saham memiliki risiko, antara lain:

1. Capital Loss

Merupakan kebalikan dari Capital Gain, yaitu suatu kondisi dimana investor menjual saham lebih rendah dari harga beli. Misalnya saham PT. XYZ yang di beli dengan harga Rp 2.000,- per saham, kemudian harga saham tersebut terus mengalami penurunan hingga mencapai Rp 1.400,- per saham.
Karena takut harga saham tersebut akan terus turun, investor menjual pada harga Rp 1.400,- tersebut sehingga mengalami kerugian sebesar Rp 600,- per saham.

2. Risiko Likuidasi

Perusahaan yang sahamnya dimiliki, dinyatakan bangkrut oleh Pengadilan, atau perusahaan tersebut dibubarkan. Dalam hal ini hak klaim dari pemegang saham mendapat prioritas terakhir setelah seluruh kewajiban perusahaan dapat dilunasi (dari hasil penjualan kekayaan perusahaan). Jika masih terdapat sisa dari hasil penjualan kekayaan perusahaan tersebut, maka sisa tersebut dibagi secara proporsional kepada seluruh pemegang saham.
Namun jika tidak terdapat sisa kekayaan perusahaan, maka pemegang saham tidak akan memperoleh hasil dari likuidasi tersebut. Kondisi ini merupakan risiko yang terberat dari pemegang saham. Untuk itu seorang pemegang saham dituntut untuk secara terus menerus mengikuti perkembangan perusahaan.

Di pasar sekunder atau dalam aktivitas perdagangan saham sehari-hari, harga-harga saham mengalami fluktuasi baik berupa kenaikan maupun penurunan. Pembentukan harga saham terjadi karena adanya permintaan dan penawaran atas saham tersebut. Dengan kata lain harga saham terbentuk oleh supply dan demand atas saham tersebut. Supply dan demand tersebut terjadi karena adanya banyak faktor, baik yang sifatnya spesifik atas saham tersebut (kinerja perusahaan dan industri dimana perusahaan tersebut bergerak) maupun faktor yang sifatnya makro seperti tingkat suku bunga, inflasi, nilai tukar dan faktor-faktor non ekonomi seperti kondisi sosial dan politik, dan faktor lainnya.

materi referensi:

IDX (Indonesian Stock Exchange)

What is Face Book ? For What ?

Since the invention of the internet, what sub-invention that attracts me to engage in an online activity is one and only: blogging. The reason is clear: (a) it offers tremendous chance and opportunity for everyone to spread out one’s idea through writing to a lot wider audience without any need to sweat it out. (b) It offers a level-playing field for everyone to publish one’s idea without any barrier of, say, cost and patron. Like what happens in conventional publishing tools.

Blogging i.e. writing, both in free blog providers or in self-hosted blog, is therefore the most important online activity for me. Other internet invention such social networking as Friendster and Facebook and many others are ok so far as these tools support my blogging activities in terms of traffic and blog visibility.

I have Facebook account which main purpose is to drive traffic to my blog by using “imported note” and “feed aggregator” application and some other apps available. Once the applications installed in my Facebook, I’ll let it run its own course. I barely login to my Facebook account eversince. So, if you talk to me through my Facebook’s wall, forgive me if I hardly respond.

I also join almost all free online services such as Mybloglog, Blogcatalog, Twitter, any blog aggregators, you name it I’ve been there. The purpose: to drive more blog traffic. No more no less.

What’s your joining Facebook for?

But many people are joining Facebook for many different reasons some are (could be) as follows:

  1. Obamania: many western analysts attribute Obama’s stunning victory to Facebook. Some even call him the Facebook president. Naturally, any success story will reap fans who will faithfully follow suit. As far as Indonesian is concerned, Obamania in facebook are those would be politicians (caleg or MP candidate) who think they can follow Obama’s path.
  2. Friendster diehard alumni: as Facebook widely regarded as more sophisticated a social networking tools than Friendster it’s natural if Friendster users feel they have graduated from Friendster and needs to go to another level, say PhD level, that is Facebook.
  3. Pure trend followers: Many people do something because it’s done by many others. Many making Facebook account simply because they dont want to be lagged behind. They just dont want to be called outdated. These people just don’t have a clue what they are doing at least the first time they did it.
  4. Just to drive traffic to their blog. I am in this category.
  5. To keep in touch with friends and families (Anita, see her comment below).
  6. To find long lost friend (Edia Permata, see her comment below).
  7. Or you tell me (in the comment box) if you’re not among these four.

(Copied 100% from fatihsyuhud.com)

Jumat, 19 Juni 2009

Kartu Debit dan Kredit Yang di terima Paypal

disadur dari : www.paypalindonesia.com

Kartu Kredit



Berikut adalah kartu kredit dari Indonesia yang sudah dicoba dan diterima Paypal :

- HSBC Visa

- BNI Visa

- Mandiri Visa

- Citibank Mastercard

- BCA Mastercard

- BRI Mastercard

Catatan :
Hasil pada setiap kartu tidak selalu sama, usia kartu, limit kartu, atau faktor lain dapat menentukan kartu anda diterima atau tidak


Saat ini kami baru mendapat laporan yang di terima PayPal baru kartu debit/ATM dengan logo visa electron, dan dapat digunakan untuk sumber dana ke PayPal dan menjadi verified account (4 nomor verifikasi dikirim kedalam statement online)

Kartu Debit/ATM yang diterima PayPal :

Kartu ATM Niaga berlogo visa electron


Kartu Debit/ATM


Saat ini kami baru mendapat laporan yang di terima PayPal baru kartu debit/ATM dengan logo visa electron, dan dapat digunakan untuk sumber dana ke PayPal dan menjadi verified account (4 nomor verifikasi dikirim kedalam statement online)

Kartu Debit/ATM yang diterima PayPal :

Kartu ATM Niaga berlogo visa electron

Kartu ATM biasa, seperti kartu paspor BCA, kartu ATM Bank Mandiri, kartu ATM bank BNI, dan kartu ATM biasa lainnya yang bukan berlogo Visa electron dan tidak mempunyai statement online/bulanan tidak dapat digunakan

Kamus Paypal

dusadur dari :www.paypalindonesia.com/info-12-34.html

Buyer : Pembeli

Fraud : Penyalahgunaan dalam mendapatkan atau mempergunakan account PayPal, contohnya seseorang yang menjual belikan account paypal kepada orang lain, jika ketahuan account PayPal nya akan di blokir oleh perusahaan PayPal, tidak sedikit yang mengalami hal ini sehingga account PayPal nya dibekukan sementara atau sampai ada pembuktian tidak bersalah

PayPal : Adalah service menggunakan internet yang menyediakan jasa mentransfer uang dengan menggunakan identifikasi email, menghilangkan kekurangan metode tradisional yang menggunakan kertas seperti cek dan money order yang prosesnya lama. PayPal juga dapat melakukan proses pembayaran untuk situs e-commerce, situs lelang, dan penggunalainnya, yang dikenakan biaya.

Phishing : Kejahatan pencurian username dan password account PayPal anda, phishing dari kata bahasa Inggris fishing (memancing), pengguna PayPal dikirimi email yang biasanya spam yang mengandung link yang mengarah kepada website palsu yang mirip website PayPal, jika pengguna PayPal login ke website PayPal palsu itu username dan passwordnya akan dicuri. Karena itu untuk keamanan anda pastikan setiap mengunjungi PayPal alamat situs yang tertulis di address bar browser adalah alamat website resmi PayPal http://www.paypal.com/ atau https://www.paypal.com/ dengan mengetikannya langsung di address bar browser anda

Power seller : Penjual berprestasi/besar di ebay, lebih terpecaya daripada penjual biasa

Seller : Penjual

Unverified : Belum di cek kebenaran alamat yang di daftarkan di PayPal (Kebenaran alamat anda belum di cek oleh PayPal) dan limit account PayPal masih dibatasi $100 USD untuk melakukan pembayaran atau mengirim uang ke account PayPal lain, juga mempunyai limit dalam menerima uang. PayPal mewajibkan penggunanya untuk di cek kebenaran alamatnya agar account PayPal masing-masing dapat dipertanggung jawabkan

Verified : Kebenaran alamat anda sudah di cek oleh PayPal, bukan alamat fiksi belaka

Cara Buat Account di Paypal

1. Buka Paypal.com

2. Klik new to PayPal? Sign Up

3. Pada halaman choose account type, Pilih negara Indonesia, lalu pilih personal account dan klik Start Now

4. Selanjutnya masukan informasi anda seperti Nama, Alamat, Telp, Email (Pastikan Nama, Alamat, Telp yang anda isi untuk pendaftaran sama dengan data Bank/kartu kredit anda)
Untuk mata uang biarkan tetap U.S. Dollars karena Rupiah belum ada

Contoh penulisan nomor Telepon yang benar : 02133344444 atau 021-33344444

Contoh penulisan nomor Mobile phone yang benar : 08123456789

Email yang anda masukkan akan menjadi Username Paypal anda untuk login atau bertransaksi menggunakan Paypal kemudian hari.

Isi Password anda dengan kombinasi huruf dan angka agar password anda lebih aman, minimal 8 karakter

Pada Password Recovery pilih dan isikan 2 pertanyaan dan jawaban pribadi untuk mendapatkan password anda kembali jika suatu saat anda lupa password

Baca lagi User Agreement dan Privacy Policy jika diperlukan, lalu beri tanda centang pada Yes, dan ketikan kode pengaman yang berwarna kuning pada kolom yang tersedia tanpa spasi.

Periksa lagi dan pastikan Nama, Alamat, Telp yang anda isi sesuai dengan data kartu kredit anda, jika sudah yakin tekan Sign Up

5. Dibagian selanjutnya diinstruksikan untuk memasukan Nomor kartu kredit anda yang akan digunakan untuk memasukan dana ke account Paypal anda, Jika sudah klik Add Card. Jika anda tidak ingin memasukan data kartu kredit anda sekarang klik Cancel, anda dapat memasukan data kartu kredit anda kemudian setelah login di halaman My Account

6. Silahkan cek emaill anda. Anda akan menerima email konfirmasi bahwa anda telah mendaftar untuk mendapatkan account Paypal, buka email dari Paypal tersebut dan klik link konfirmasi yang terdapat didalamnya untuk konfirmasi bahwa anda adalah pemilik email tersebut

7. Setelah itu anda di instruksikan untuk memasukan password anda dan klik Submit, lalu klik lagi Continue, setelah itu anda akan masuk ke halaman My Account

8. Jika ini pertama kalinya anda masuk ke halaman My Account akan ada bacaan Expanded option (pilihan), baca dengan teliti instruksinya, anda di instruksikan untuk menekan tombol Get Number untuk menjadi Verified member Paypal (Kebenaran alamat anda sudah di cek oleh Paypal)

Pilihan 1 : Untuk mendaftar menjadi Verified member Paypal sekarang tekan tombol Get Number untuk mendapatkan 4 digit kode keamanan dari Paypal, yang akan dikirimkan kedalam statement bulanan kartu kredit anda selanjutnya, kartu kredit anda akan di charge $1.95 USD untuk keperluan ini, tapi nanti $1.95 USD-nya dikembalikan lagi koq itu hanya syarat pendaftaran saja. Tujuan mengirimkan kode keamanan Paypal ini adalah untuk memastikan bahwa alamat yang anda berikan adalah benar (bukan alamat fiksi belaka).

Jika anda sudah mendapatkan 4 digit kode keamanan tersebut dari statement bulanan kartu kredit anda, login dengan account Paypal anda, kemudian dihalaman My Account klik bagian Activate Account - Complete Expanded Use Enrollment, setelah anda memasukan 4 digit kode keamanan tersebut account paypal anda akan menjadi “Verified member” dan akan ditambahkan kembali $1.95 USD kedalam account Paypal anda otomatis karena menjadi Verified member, jadi hitung-hitung gratis. Setelah anda mengklik tombol Get Number anda akan dibawa ke halaman My Account….

Pilihan 2 : Jika anda tidak ingin menjadi Verified member sekarang lewatkan bagian Expanded Version ini, klik bagian Activate Account lain waktu dihalaman My Account setelah login untuk mendaftar menjadi Verified member agar limit dana anda tidak dibatasi, setelah anda melewatkan bagian Expanded Version anda akan dibawa ke halaman My Account.

Kamis, 11 Juni 2009

What is SEO?

Search engine optimization (SEO) is the process of improving the volume or quality of traffic to a web site from search engines via "natural" ("organic" or "algorithmic") search results. Typically, the earlier a site appears in the search results list, the more visitors it will receive from the search engine. SEO may target different kinds of search, including image search, local search, and industry-specific vertical search engines. This gives a web site web presence.

As an Internet marketing strategy, SEO considers how search engines work and what people search for. Optimizing a website primarily involves editing its content and HTML coding to both increase its relevance to specific keywords and to remove barriers to the indexing activities of search engines.

The acronym "SEO" can also refer to "search engine optimizers," a term adopted by an industry of consultants who carry out optimization projects on behalf of clients, and by employees who perform SEO services in-house. Search engine optimizers may offer SEO as a stand-alone service or as a part of a broader marketing campaign. Because effective SEO may require changes to the HTML source code of a site, SEO tactics may be incorporated into web site development and design. The term "search engine friendly" may be used to describe web site designs, menus, content management systems and shopping carts that are easy to optimize.

Another class of techniques, known as black hat SEO or Spamdexing, use methods such as link farms and keyword stuffing that degrade both the relevance of search results and the user-experience of search engines. Search engines look for sites that employ these techniques in order to remove them from their indices.



BY : http://en.wikipedia.org/wiki/Search_engine_optimization

Tips Blogs Ramai Pengunjung

Nah kali ini saya hanya sekedar bagi bagi tips promosi blog ke beberapa situs search engine, tentu saja bertujuan untuk memancing orang lain mampir ke blog sampean. Selain rajin blogwalking dan meninggalkan komentar di blog blog yang anda kunjungi, ada baiknya juga anda bantu mempromosikan blog anda sendiri dengan menggunakan layanan web submission atau directory gratis. Selain menggunakan layanan web submission anda juga bisa menggunakan iklan baris, tapi yang ini etis ndak sih ? tapi sebelum ada undang undang patut dicoba.

Sedangkan link berikut adalah layanan web submission yang saya gunakan untuk mempromosikan beberapa blog saya, dan enakknya sekali mendaftarkan blog kita sudah otomatis masuk ke beberapa web search engine.

Setelah blog kita terdaftar di web submission tersebut, maka blog kita akan dimasukkan ke berbagai index Search Engine seperti Google.com, Yahoo.com, dan Msn.com. Nah setelah blog kita laris manis, maka saatnya memikirkan bagaimana supaya bisa menghasilkan uang dari blog tesebut :), itung itung buat ganti biaya ngenet sama biaya domain hosting.

Blog Artis Terkenal

Ada yang bilang blogger adalah orang paling narsis sedunia dan ngeblog adalah upaya seseorang untuk menonjolkan dirinya. Pendapat ini sah-sah saja karena dalam kenyataannya blog memang tempat seseorang menampilkan dan mempromosikan diri serta ide-ide.

Selebritis-selebritis berikut adalah orang-orang yang sudah ngetop, namun tetap berupaya menampilkan satu sisi lain dari dirinya, yang barangkali berbeda dari yang pernah diketahui oleh penggemarnya. Mereka membuat blog – ada juga yang dibikinkan, misalnya upaya kompas.com dengan seleb.tv-nya – dan mencoba menyampaikan pikiran dan perasaannya. Seperti juga blogger pada umumnya, selain upaya menyampaikan ide, blog bagi para selebritis adalah salah satu upaya “menjual”.

Nih dia daftar blog artis2 indonesia n mancanegara....so,klik aza...

1.Adrie Subono http://adriesubono.blogdetik.com

2.Afgan (http://afgan.seleb.tv/index.php)

3.AGRICULTURE Band (http://agriculture.seleb.tv/index.php)

4.Ahmad Dani http://ahmaddhani.seleb.tv/

5.Asmirandah (http://asmirandah.blogdetik.com)

6.Aura Kasih (http://aurakasih.seleb.tv/index.php)

7.Butet Kartaredjasa http://butetkartaredjasa.blogdetik.com

8.Christian Sugiono http://christian-sugiono.seleb.tv/ & http://christian-sugiono.com

9.Cinta Laura (http://cintalaura.seleb.tv/index.php)

10.Darius Sinarta (http://donnadarius.seleb.tv/index.php)

11.Deddy Corbuzier http://deddycorbuzier.seleb.tv/

12.Demian Aditya (http://demianaditya.seleb.tv/demian.html)

13.Dewi Dewi (http://dewidewi.seleb.tv/index.php)

14.Dian Sastrowardoyo http://blog.diansastrowardoyo.net

15.DJ Anton Wirjono (http://djanton.seleb.tv/index.php)

16.Donna Agnesia (http://donnadarius.seleb.tv/index.php)

17.Dr. Sonia Wibisono (http://soniawibisono.seleb.tv/index.php)

18.Maia Estianty http://maia.blogdetik.com

19.Mulan Jameela (http://mulanjameela.seleb.tv/index.php)

20.Nadia Vega (http://nadiavega.seleb.tv/)

21.Nadine Chandrawinata http://nadinechandrawinata.blogdetik.com

22.Sandra Dewi http://sandradewi.seleb.tv/ & http://sandradewi.blogspot.com/

23.Sarah Azhari http://sarahazhari.blogdetik.com

24.Titi Kamal (http://titikamal.seleb.tv/index.php)

25.Venna Melinda http://vennamelinda.blogdetik.com

26.Wulan Guritno http://wulanguritnowulanguritno.blogspot.com

27.Jackie Chan http://www.jackiechan.com/messages

28.Andy Lau http://www.andylau.com/andylau/index.do

29.Aaron Kwok http://www.aaronkwok.com/ & Terjemahan Indonesia

30.Chow Yun Fat http://www.chowyunfat.com/

31.Jacky Chung http://www.jackychung.com/

32.Jetli http://www.jetli.com/ & Terjemahan Indonesia

33.Stephen Chow http://www.stephenchow.com/

34.Aishawarya Rai http://www.aishwarya-rai.com/

35.Adam Curry http://curry.mevio.com/

36.Adrienne Curry http://www.myspace.com/adricurry

37.Alan Dean Foster http://www.alandeanfoster.com/

38.Alec Baldwin http://www.huffingtonpost.com/alec-baldwin/

39.Al Roker http://www.alroker.com/journal.cfm

40.Alyssa Milano http://alyssa.mlblogs.com/

41.Anna Kournikova http://www.kournikova.com/

42.Anne Rice http://www.annerice.com/

43.Anderson Cooper http://ac360.blogs.cnn.com/

44.Ant http://blog.nbc.com/ant/

45.Arianna Huffington http://www.huffingtonpost.com/arianna-huffington/

46.Barbra Striesand http://www.barbrastreisand.com/index.php?page=truths

47.Bare Naked Ladies http://www.bnlblog.com/

48.Bill Maher http://www.huffingtonpost.com/bill-maher/

49.Billy Morrison http://www.billymorrison.net/weblog/

50.Bobby Rivers http://bobbyrivers.com/site/index.htm

51.Bob Mould http://modulate.blogspot.com/

52.Brian Williams http://dailynightly.msnbc.msn.com/

53.Britney Spears http://www.britneyspears.com/

54.Bruce Sterling http://blog.wired.com/sterling/

55.Caesar Millan http://ngccommunity.nationalgeograph...dog-whisperer/

56.Curt Schilling http://38pitches.com/

57.Dane Cook http://www.myspace.com/danecook

58.Dave Navarro http://6767.com/

59.Dave Barry http://www.davebarry.blogspot.com/ & http://blogs.herald.com/dave_barrys_blog/

60.David Beckham http://www.davidbeckham.com/blog/

61.David Byrne http://journal.davidbyrne.com/

62.David Mamet http://www.huffingtonpost.com/david-mamet/

63.Deepak Chopra http://www.intentblog.com/author.php...eepak%20Chopra

64.Donald Trump http://www.trumpuniversity.com/blog/index.cfm

65.Elyse Sewell http://elysesewell.livejournal.com/

66.Erica Jong http://www.huffingtonpost.com/erica-jong/

67.Fall Out Boy http://www.falloutboyrock.com/falloutboy/blog.php

68.Felicia Day http://feliciaday.com/categories/blog/

69.Fred Durst http://www.xanga.com/home.aspx?user=americanalien

70.Gene Simmons http://www.genesimmons.com/

71.George Takei http://www.georgetakei.com/news.asp

72.Gillian Anderson http://www.gilliananderson.ws/messages/

73.Greg Grunberg http://twitter.com/greggrunberg

74.Hilary Duff http://www.bloggersblog.com/cgi-bin/...?bblog=1107053

75.Horatio Sans http://www.myspace.com/therealhoratiosanz

76.Jamie Lee Curtis http://www.huffingtonpost.com/jamie-lee-curtis

77.Jamie Oliver http://www.jamieoliver.com/

78.Jeff Bridges http://www.jeffbridges.com/main.html

79.Jenna Elfman http://www.myspace.com/jennaelfman

80.Jenna Fischer http://www.myspace.com/pambeesley

81.Jennifer Weiner http://jenniferweiner.blogspot.com/

82.John Billingsley http://www.johnbillingsley.net/

83.John Cusack http://www.huffingtonpost.com/john-cusack/

84.John Mayer http://www.johnmayer.com/blog

85.Jose Maran http://josiemarancosmetics.typepad.c...ran_cosmetics/

86.Julia Sweeney http://juliasweeney.blogspot.com/

87.Kanye West http://www.kanyeuniversecity.com/blog/

88.Kat Dennings http://www.katdennings.com/

89.Kasim Sulton http://kasimsulton.blogspot.com/

90.Kate Mulgrew http://www.totallykate.com/

91.Kathy Griffin http://www.bravotv.com/blog/kathysblog

92.Kevin Smith http://silentbobspeaks.com/

93.Kim Kardashian http://kimkardashian.celebuzz.com/

94.Lily Allen http://www.myspace.com/lilymusic

95.Lisa Whelchel http://www.lisawhelchel.com/journal/

96.Claire Cook http://www.clairecook.com/id2.htm

97.Margaret Cho http://www.margaretcho.com/blog/

98.Mariah Carey http://www.mariahcarey.com/splash4/index.html

99.Mariska Hargitay http://www.mariska.com/blog/

100.Mark Cuban http://blogmaverick.com/

101.Mary Kate and Ashley Olsen http://www.mary-kateandashley.com/blog/

102.MC Hammer http://mchammer.blogspot.com/

103.Melanie Griffith http://www.melaniegriffith.com/in2me...firstpeek.html

104.Meredith Viera http://meredithtoday.ivillage.com/entertainment/

105.Michael Moore http://www.michaelmoore.com/words/message/index.php

106.Moby http://www.moby.com/journal

107.Nancy Pelosi http://www.huffingtonpost.com/rep-nancy-pelosi/

108.Neil Gaiman http://journal.neilgaiman.com/ (Menarik ngeblog sejak 2001)

109.Neil Young http://livingwithwar.blogspot.com/

110.Nichelle Nichols http://www.uhura.com/uhura.htm

111.No Doubt http://www.nodoubt.com/journal/

112.Orson Scot Card http://www.hatrack.com/

113.Pamela Anderson http://pamelaanderson.blog.friendster.com/

114.Paris Hilton http://www.myspace.com/parishilton

115.Peter David http://peterdavid.malibulist.com/index.html

116.Posh Spice Girl / Victoria Becham http://www.dvbstyle.com/

117.Rodney Yee http://health.yahoo.com/experts/yogayee

118.Roseanne Barr http://www.roseanneworld.com/blog/

119.Rosie O’Donnell http://www.rosie.com/

120.RuPaul http://www.rupaul.com/weblog.shtml

121.Star Jones http://www.peopleconnectionblog.com/...united-states/

122.Susan Powter http://www.myspace.com/

123.The Dixie Chicks http://3dixiechicks.spaces.live.com/PersonalSpace.aspx

124.Thomas Dolby http://blog.thomasdolby.com/

125.Tom Green http://tomgreen.com/blog/

126.Tommy LaSorda http://tommy.mlblogs.com/

127.Tori Amos http://www.myspace.com/toriamos

128.Tori Spelling http://blog.myspace.com/index.cfm?fu...62B8D312340807

129.Wil Wheaton http://wilwheaton.typepad.com/

130.William Gibson http://www.williamgibsonbooks.com/blog/blog.asp

131.William Shatner http://www.williamshatner.com/

132.Zach Braff http://www.zachbraff.com/